
Sebanyak 213 siswa mengikuti pelatihan kompetensi muatan lokal (mulok) Tamyiz. Kegiatan ini diselenggarakan oleh SMA YPHB KOTA BOGOR.
Kepala SMA YPHB Joko Pitoyo S.Pd., M.M. mengatakan, pelatihan kompetensi metode Tamyiz bagi siswa SMA YPHB adalah wujud pembinaan, peningkatan, dan pemahaman agar mampu menjadi siswa dapat memahami metode pengajaran yang efektif dan efisien dalam melaksanakan di lingkungan masing-masing.


Pelatihan ini juga, kata beliau, merupakan salah satu program untuk meningkatkan mutu kreativitas dan produktifitas serrta memperkuat metode dalam kegiatan belajar mengajar baik pada sekolah formal atau non formal.
“Pelaksanaan pelatihan ini diikuti oleh 213 siswa dimulai tanggal 9 Januari dan akan berakhir pada tanggal 13 Januari 2023 mendatang,” tegas Joko.
Joko menegaskan, dengan metode Tamyiz yang mudah untuk membaca Alquran maka Kota Bogor menjadi daerah peradaban untuk membumikan Alquran.